Scroll to Continue Reading
Rincian Harga Rumah Subsidi di Berbagai Daerah Terbaru
Tutup

Rincian Harga Rumah Subsidi di Berbagai Daerah Terbaru

Rincian Harga Rumah Subsidi di Berbagai Daerah

Harga rumah subsidi setiap tahunnya akan dilakukan penyesuaian. Hal ini bertujuan agar minat masyarakat untuk membeli tetap tinggi.

Rumah subsidi memang menjadi salah satu opsi terbaik bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk bisa memiliki rumah. Harga rumahnya tentu berbeda dengan rumah komersil meskipun dari segi fasilitas juga akan berbeda.

Pemerintah memiliki aturan dimana rumah bersubsidi yang dibangun hargs sesuai standar layak huni. Jadi tidak perlu khawatir ketika membeli rumah dengan status bersubsidi.

Bagi Anda yang berpenghasilan Rp4 juta/bulan, rumah subsidi bisa menjadi pilihan yang tepat. Tapi sebelum itu, Anda harus mengetahui harga rumahnya terlebih dahulu sebelum membelinya.

Harga Rumah Subsidi di Berbagai Daerah

Berikut ini rincian harga rumah bersubsidi di berbagai daerah. Anda bisa mendapatkan rumah mulai Rp162 jutaan hingga Rp240 jutaan.

WilayahHarga Tahun 2023Harga Tahun 2024
Jawa (kecuali Jakarta Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi)Rp162 jutaRp166 juta
Sumatra (kecuali Kep. Riau, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai)Rp162 jutaRp166 juta
Kalimantan (kecuali Kab. Murung Raya dan Kab. Mahakam Ulu)Rp177 jutaRp182 juta
Sulawesi, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai, dan Kepulauan Riau (kecuali Kepulauan Anambas)Rp168 jutaRp173 juta
Maluku, Maluku Utara, Bali dan Nusa Tenggara, Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), Kepulauan Anambas, Kab. Murung Raya, Kab. Mahakan UluRp181 jutaRp185 juta
Papua, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Barat DayaRp234 jutaRp240 juta

Nominal tersebut mungkin akan ada sedikit perbedaan, tergantung dari pengembang rumah itu sendiri. Kisaran harga ini dapat menjadi gambaran ketika Anda ingin membeli rumah.

Syarat Membeli Rumah Subsidi

Untuk membeli rumah bersubsisi, ada beberapa syarat yang harus terpenuhi. Syarat-syarat ini akan menentukan apakah Anda berhak atau tidak membeli sebuah rumah.

Berikut ini syarat untuk membeli rumah bersubsidi:

1. Persyaratan Pemohon

  • WNI minimal usia 21 tahun atau sudah menikah, maks 65 tahun pada saat jatuh tempo kredit.
  • Maksimal penghasilan: Tidak kawin Rp 6jt, Kawin Rp 8jt
  • Khusus Papua dan Papua Barat: Tidak kawin Rp 7,5jt, Kawin Rp 10jt
  • Pemohon dan Pasangan tidak memiliki rumah
  • Belum Pernah menerima subsidi perumahan dari pemerintah
  • Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Memiliki Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) orang pribadi
  • NIK terdaftar di Dukcapil.

2. Persyaratan Dokumen

  • KTP (pemohon dan pasangan bagi calon debitur yang telah menikah).
  • Kartu Keluarga (KK).
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
  • Buku atau Akta Nikah bag yang telah menikah atau Surat/Akta Cerai bagi yang telah bercerai.
  • Slip Gaji 3 bulan terakhir.
  • Surat keterangan bekerja dari perusahaan.
  • Rekening Koran tabungan 3 bulan terakhir.
Sebelum membeli rumah, persyaratan ini akan dicek terlebih dahulu. Pastikan Anda bersedia untuk melengkapi seluruh persyaratan agar proses permohonan dapat segera disetujui.

Pembelian rumah bersubsidi memang tidak semudah membeli rumah komersil. Anda perlu mengetahui perbedaan rumah subsidi dengan komersil untuk memahami hal ini.

Kelebihan Rumah Subsidi

Meski memiliki harga yang murah, rumah subsidi memiliki beberapa kelebihan yang membuat banyak orang lebih memilihnya, berikut diantaranya:

1. Sudah Siap Huni

Membeli rumah bersubsidi memiliki berbagai keuntungan salah satunya sudah siap huni. Ketika Anda selesai melakukan pembelian dan sudah serah terima kunci, Anda bisa langsung menempati rumah tersebut. 

Anda dapat mengunjungi lokasi rumah terlebih dahulu untuk memastikan rumah sudah dibangun dengan baik. Dengan hal ini, Anda dapat mengetahui kondisi rumah secara langsung.

2. Harga Murah

Berbeda dengan rumah komersil, dari segi harga rumah bersubsidi jauh lebih murah. Hal ini tak lepas dari subsidi yang diberikan oleh pemerintah.

Anda dapat melihat tabel angsuran rumah bersubsisi, nominalnya lebih terjangkau dibandingkan dengan KPR biasa.

Ini menjadi salah satu alasan banyak orang memilih rumah bersubsidi sebagai huniannya.

3. Developer Terjamin Aman

Meski harus tetap waspada, namun developer yang membangun rumah dipastikan terpercaya. Karena pemerintah tentu hanya mempercayakan pengerjaannya kepada developer yang memiliki riwayat bagus saja.

Rumah subsidi memang dibangun oleh pengembang yang berbeda-beda. Maka dari itu, Anda bisa melihat secara langsung kualitasnya sebelum membeli.

4. DP Terbilang Kecil

Keuntungan lain membeli rumah subsidi ada pada DP atau down payment yang kecil. Umumnya, DP yang harus dibayarkan pembeli tidak lebih dari 10 persen.

Berbeda halnya dengan rumah non subsidi, biasanya pembeli harus menyiapkan uang sekitar 15-30 persen untuk membayar DP.

Tips Membeli Rumah Subsidi

Sebelum membeli rumah, Anda perlu mengetahui beberapa tips yang dapat diaplikasikan.

1. Cek Kondisi Rumah

Pertama, Anda harus mengecek kondisi rumah secara langsung. Lihat kondisi bangunannya apakah dalam kondisi baik atau tidak. 

Selain itu, cara ini juga dapat dilakukan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya, Anda ingin rumah yang memiliki ruang tamu, kamar tidur luas hingga kamar mandi yang bagus.

Dengan mengunjungi langsung lokasi rumahnya, Anda akan mengetahui secara detail kondisi rumah yang akan dibeli.

2. Lokasi Rumah

Umumnya, rumah bersubsidi dibangun di daerah yang jauh dari pusat kota. Hal ini disebabkan karena harga tanah cenderung lebih murah guna memastikan harga jual ke pembeli tidak terlalu tinggi.

Namun sebisa mungkin Anda membeli rumah yang berlokasi di dekat fasilitas umum seperti pasar, rumah sakit, sekolah dan sebagainya.

Dengan begitu akan lebih memudahkan dalam hal mobilisasi kegiatan sehari-hari. 

Atau jika ingin merasakan hidup dengan suasana yang lebih santai, bisa mencoba perumahan subsidi di kota kecil. 

3. Akses yang Mudah

Ketika membeli rumah bersubsisi, pertimbangkan akses jalannya. Pastikan perumahan yang Anda pilih sudah memiliki akses yang mudah, baik untuk mobil maupun motor.

Jika jalanannya masih belum tersedia, lebih baik hindari perumahan tersebut. Akses yang mudah ini akan membuat Anda lebih mudah dalam beraktivita sehari-hari.

4. Pilih Metode Pembayaran yang Sesuai

Agar Anda tidak merasa terlalu berat dalam pembayaran cicilan, perhatikan dengan baik metode pembayaran yang dipilih. 

Umumnya, rumah KPR bersubsidi menggunakan sistem pembayaran KPR FLPP (Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan).

Anda perlu menyesuaikan pembayaran dengan anggaran yang ada. Tujuannya agar kedepannya dapat membayar cicilan dengan lancar tanpa kendala.

Kesimpulan

Harga rumah subsidi di setiap daerah tentu berbeda-beda, bahkan setiap developer juga mematok harga yang tidak sama. Sebagai calon pembeli, penting untuk mengetahui hal ini.

Dengan mengetahui kisaran harganya, Anda memiliki gambaran agar bisa menyesuaikan anggaran yang harus disediakan.

Jika ingin membeli rumah bersubsidi, pastikan memilih developer yang bagus. Anda bisa langsung mengecek ke lokasi untuk memastikan kualitasnya, tidak hanya sebatas melihat dari foto saja.

Untuk itu, perhatikan dengan baik sebelum melakukan pembelian. Agar bisa mendapatkan rumah yang bagus dengan harga terjangkau.