Scroll to Continue Reading
Berapa Lama Waktu Membangun Rumah 2 Lantai?
Tutup

Berapa Lama Waktu Membangun Rumah 2 Lantai?

Berapa Lama Waktu Membangun Rumah 2 Lantai?

Berapa lama waktu membangun rumah 2 lantai? Pertanyaan itu seringkali ditanyakan ketika seseorang ingin membangun sebuah rumah.

Membangun rumah 2 lantai tentu membutuhkan waku yang tidak sedikit. Sehingga harus benar-benar dipertimbangkan agar rumah dapat dibangun dengan kualitas terbaik.

Ada beberapa tahapan yang harus dilalui sebelum sebuah rumah berdiri kokoh. Dimulai dengan pemilihan lahan, penyiapan lahan, pemilihan material, pembangunan hingga finishing.

Ketika rumah dibangun oleh orang-orang yang sudah berpengalaman, tentu durais pembangunannya dapat dipercepat.

Daripada penasaran, mari kita cari tahu berapa lama waktu untuk membangun rumah 2 lantai.

Berapa Lama Waktu Membangun Rumah 2 Lantai

Apabila Anda berencana membangun rumah 2 lantai, hal pertama yang perlu Anda pertimbangkan adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek ini. 

Membangun rumah 2 lantai memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan membangun rumah satu lantai. Namun, lamanya waktu pembangunan dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Anda mungkin bertanya-tanya, berapa lama waktu yang diperlukan untuk membangun rumah 2 lantai secara keseluruhan? 

Jawabannya tergantung pada faktor-faktor seperti luas tanah, desain, bahan yang digunakan, kondisi cuaca, dan seberapa efisien tim konstruksi bekerja.

Umumnya, waktu untuk membangun rumah 2 lantai sekitar 6 bulan jika kondisinya lancar tanpa kendala yang berat.

Estimasi waktu ini akan berbeda ketika membangun rumah pada musim hujan. Pembangunan dipastikan akan sering tertunda ketika turun hujan.
Tahapan dalam Membangun Rumah

Tahapan dalam Membangun Rumah

Dalam pembangunan sebuah rumah, ada beberapa tahapan yang harus dilalui.

Berikut ini detailnya yang perlu Anda pahami.

1. Merancang Desian

Pembangunan rumah diawali dengan merancang desain rumah yang akan dibangun. 

Mulai dari menentukan tiitk bangunan, batas pagar dan sebagainya.

Di tahap ini memang harus dirancang secara rinci agar rumah dapat berdiri dengan sempurna.

Anda mungkin akan membutuhkan seorang arsitek untuk membantu merancang desian rumah.

2. Membangun Pondasi dan Struktur

Di tahap selanjutnya yakni pengerjaan pondasi yang biasanya menggunakan batu kali. 

Pondasi ini sangat penting untuk memastikan bangunan berdiri dengan kokoh. 

Setelah itu dilanjutkan dengan pembangunan struktur bangunan dengan cara memasang sloof maupun balok beton di atas pondasi. 

3. Memasang Dinding

Untuk dinding sendiri biasanya menggunakan bata maupun batako. 

Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan.

Untuk merekatkan antar bata, menggunakan plester semen.

Ada banyak merk semen yang dapat digunakan dengan kualitas yang bermacam-macam.

4. Pemasangan kusen, pintu dan jendela

Pembangunan dilanjutkan dengan pemasangan kusen, pintu dan juga jendela. 

Tahap ini dilakukan jika dinding benar-benar sudah terpasang dengan baik.

Dalam proses pemasangan beberapa elemen di atas, pastikan untuk mengecek fungsinya.

Jangan sampai tidak berfungsi dengan baik setelah pemasangan selesai.

5. Pengerjaan Rangka Atap

Untuk bagian atap, Anda bisa menggunakan baja maupun kayu. 

Untuk baja sendiri harganya jauh lebih murah dan pemasangannya cepat. 

Namun jika menggunakan kayu, Anda perlu menyiapkan anggaran lebih.

6. Kelistrikan dan Finishing

Terakhir, proses dilanjutkan dengan instalasi kelistrikan, saluran air dan juga finishing.

Tahap terakhir ini sangat penting untuk diperhatikan agar seluruh elemen dapat digunakan sesuai fungsinya.
Apakah Cukup Uang 100 Juta Bisa Bikin Rumah

Apakah Cukup Uang 100 Juta Bisa Bikin Rumah?

Biaya bangun rumah 2 lantai memang tidak sedikit, jauh lebih besar dibandingkan ketika membangun rumah 1 lantai.

Anggaran terbesar digunakan untuk pembelian material hingga gaji tukang yang bekerja. 

Lantas, apakah cukup uang 100 juta untuk membangun rumah?

Pada dasarnya, untuk membangun sebuah rumah bisa dilakukan dengan anggaran sekitar 100 juta.

Namun rumah yang akan didapatkan tentu tidak semegah atau semewah yang Anda kira.

Misalnya saja, untuk membangun rumah 2 lantai membutuhkan anggaran minimal 300 juta untuk tipe yang sederhana.

Jika ingin yang lebih mewah, tentu harus menyiapkan anggaran yang lebih banyak.

Itulah informais mengenai berapa lama waktu membangun rumah 2 lantai. Untuk Anda yang ingin membangun rumah, perhatikan dengan baik estimasi waktu pengerjaannya.

Sehingga Anda dapat menyesuaikan dengan anggaran dan tentunya rencana kedepannya agar rumah dapat difungsikan sesuai harapan.